Thursday 5 December 2019

Cerita Seks Menjadikan Mama Binal 9

Dan ketika mama akan pergi ke kamar mandi aku dengan sengaja menepuk pantat mama dengan sedikit keras. “Aww…sayang kamu nakal yah sama mamah” sahut mama dengan nada genit. Akhirnya mama masuk ke dalam kamar mandi, sementara aku membereskan film dvd yang tadi kutonton bersama mama, ternyata nonton film porno bareng sama mama memang memberikan sensasi yang lain. Setelah mama mandi,kali ini giliran aku yang mandi, dan setelah itu aku dan mama langsung pergi ke sebuah mall, dan langsung menuju ke sebuah butik pakaian yang ada di dalam mall tersebut. Intinya saat itu aku membelikan mama beberapa stel cd g string hitam, garter, bh hitam, dan pakaian dalam bermodel bustier yang seksi dengan berbagai bahan baik satin, ataupun yang transparant. Untuk pakaian, aku membelikan mama baju yang ketat dan memperlihatkan belahan dada mama, baik itu kaos, tanktop, camisole, dan untuk celana pendek aku memilihkan mama celana rok mini ketat dan pendek, hot pant, atau mini skirt. Untuk pakaian tidur aku memilihkan mama baju tidur yang semi transparant dan jenis baby doll yang pendek dan seksi, untuk sepatu aku menyuruh mama untuk membeli model higheels. “Aduh Ken…mama jadi sedikit ga percaya diri niy…kamu yakin mama cocok pakai pakain seperti ini” sahut mama. “Tenang saja mah, Ken yakin kok mama pantas memakai pakaian seperti ini, pakaian yang selama ini mama pakai itu sudah ketinggalan jaman mah, mulai saat ini mama harus memakai pakaian yang seperti ini ya sayang” sahutku Mama hanya tersenyum saja ketika aku berbicara seperti itu. “Terserah kamu saja Ken, mama siy nurut saja apa katamu” sahut mamaku. Akhirnya aku dan mama langsung pulang ke rumah, dan ketika aku dan mama sudah sampai rumah, kusuruh mama memakai camisole yang semi transparant, bh hitam satin, mini skirt berbahan satin, g-string, dan garternya, serta stocking jaring. Kemudian mama masuk ke dalam kamar, dan beberapa saat kemudian mama keluar dari kamar dengan sudah memakai semua dandanan yang aku minta ke mama untuk dipakai. Betapa terkejutnya aku ketika melihat penampilan mama kali ini, mama benar-benar seksi dan cantik, jujur aku baru kali ini melihat tampilan mama yang lain dari biasanya. “Wah mah, mama seksi sekali” sahutku sambil menghampiri mama, dan setelah aku menghampiri mama, aku tak membuang waktu lama, langsung aku mencium bibir mama saat itu juga, dan mama membalas ciumanku dengan ciuman yang tak kalah ganas dari aku. Saat berciuman, tangan mama mulai memegang kontolku yang masih tertutup celana. Sepertinya mama memang pandai meniru gerakan yang sudah diperagakan oleh film porno yang mama sudah tonton bersamaku tadi pagi. Akupun langsung membuka celanaku, sehingga kontolku langsung tegak menjulang. Mama langsung menghentikan ciumannya padaku, dan mama langsung berlutut dihadapanku, dan langsung kembali menyepong kontolku dengan mulutnya. “Ohh…mah…mama pintar banget…ahhh…ahhh…”desahku sambil membelai rambut mama. kulihat mama menyepong kontolku sambil mengkombinasikannnya denngan kocokan tangannya. Mama tidak terlihat seperti wanita yang baru diajari nyepong, bahkan mama terlihat seperti wanita yang sudah profesional sekali melakukan sepongan, tidak kalah dengan yang ada di film porno yang kutonton tadi pagi. Akupun dibuat kelojotan oleh tingkah laku mama ini. tak lama kemudian aku menyuruh mama berdiri, dan kuajak mama ke dekat sofa tamu. Disitu kusuruh mama duduk, dan aku meregangkan kedua kaki mama, sehingga otomatis rok mini skirt yang sudah pendek semakin naik dan memperlihatkan cd g string hitam yang mama pakai, yang masih lengkap dengan garternya yang melekat di stocking hitam yang mama gunakan. Aku langsung membelai bagian vagina mama, dan ternyata vagina mama sudah basah. Mama terlihat mendesah-desah sambil mulai menggeliat-geliatkan tubuhnya. Setelah aku puas mempermainkan vagina mama dengan tanganku, kemudian kali ini aku mulai mendekati mulutku, dan tak lama mulai menjilat bagian vagina mama yang masih tertutup dengan cd g stringnya. “Ahhhh…Ken…sayang…ouh…apa yang kamu lakukan sayang…ah…ah…itu jorok ah….auhhh..ah…mama geli…aihhhh…ohhh…nikmat sayang…ahh”desah mama, kulihat kali ini mama sedikit mengangkat bagian pinggulnya, sepertinya mama memang belum pernah menerima rangsangan yang seperti ini. aku terus menghisap memek mama, dan menjulurkan lidahku ke dalam vagina mama, kukorek semua bagian vagina mama dengan lidahku, dan karena kurasa cd g string mama sedikit mengganggu, maka akupun segera melepas cd g string dan celana rok mama, dan langsung melanjutkan kembali menghisap vagina mama. vagina mama terasa asin di dalam mulutku, namun ini semua semakin menambah nafsuku pada mama, dan aku semakin menghisap dengan kuat vagina mama. lidahku mengobarak-abrik semua bagian dalam vagina mama, dan mama semakin mendesah kenikmatan. “Ah…sayang…sayang….ohhh…nikmat sayang…ahhhh…ahh…yeahhh…fuck me baby…fuck your mom honey” desah mama semakin binal. “Oh mom, you yant to fuck” sahutku “Yes honey, i want it, please i need it” seru mama Aku langsung mengarahkan kontolku yang memang sudah mengeras ke arah vagina mama, namun aku tidak langsung mengentot mamaku, untuk permulaan aku ingin lebih menyiksa mama dengan hanya menggesek-gesekkan kontolku di lapisan luar vaginnanya. “Ahhh…sayang…please…ahhh…mama udah gatal…udah ga tahn…please…sayang…entot mama…mama ga tahan kalau begini”sahut mama dengan sambil mengatakan perkataan yang belum pernah selama ini mamaku mengatakannya, sepertinya sifat mama sedikit demi sedikit mulai berubah. Mama sepertinya sangat haus akan seks. Akhirnya kali ini aku benar-benar mengarahkan kontolku ke bagian vagina mama dan dengan lembut dan perlahan aku mulai menekan kontolku ke bagian vagina mama, sehingga kini kontolku sudah mulai masuk sebagian ke dalam vaginanya. “Ohh…mah…vagina mama memang legit…nikmat banget, baru masuk setengah saja legitnya sudah terasa…Ken yakin, kalau kaya gini pasti masih banyak cowo yang pengen ngentot sama mama, mulai sekarang mama ga perlu ngomong sopan ya mah…Ken suka ngedenger mama berkata binal seperti tadi…hahahahah”sahutku “”Iya sayang…tolong masukkan semua kontolmu ke dalam vagina mama sayang, please…mama ga tahan sayang…ahh…ahh…jaangan setengah-setengah seperti itu…ah…mama mau yang lebih say…” sahut mama dengan sedikit desahan. “Ohh…jadi mama mau yang lebih ngentotnya dari ini sayang?” sahutku. “Iya say…mama ingin dientot lebih dari ini” sahut mama dengan nada yang sudah binal. Akhirnya tanpa menunggu waktu yang lama aku mulai memasukkan kontolku ke dalam memek mama seluruhnya, dan iu membuat mama semakin mendesah hebat. “Ohhhhh…Yess…great honey….yesss…fuck your naughty maother…ohh…ahhh” desah mamaku semakin binal. Sepertinya mama sudah tergila-gila dengan seks yang aku berikan. “Mah, kita pinda ke ranjang yuk” pintaku pada mama. “terserah kamu sayang, mama siap melayani kamu dimanapun” sahut mama. maka akupun menggendong tubuh mama, dan mama melingkarkan kedua tangannya ke leherku. Akupun membawa mama yang sudah kugendong menuju ke kamarku, sambil berjalan menuju kamar, aku tetap memasukkan kontolku ke dalam vagina mama. “Mah, hari ini Ken akan mengarjarkan gaya yang baru sama mama, bersiaplah mah” sahutku. “Oh sayang, mama tidak sabar menunggu gaya baru yang akan kamu ajarkan ke mama sayang” sahut mama. aku berencana ingin mencoba anal seks dengan mama, jujur aku sendiri belum tahu bagaimana rasanya. Sesampainya di ranjang, aku melempar tubuh mama ke ranjang, dan masih tetap tubuh mama kuentot seperti biasa dengan menggenjot vaginanya, dan mama masih tetap mendesah seperti biasanya. Setelah beberapa saat, aku menyuruh mama mengulum kembali kontolku yang baru saja dimasukkan ke dalam vaginana dengan mulut mama, dan mama juga mengulum kontolku. Sambil mengulum aku menarik camisole mama ke atas agar terlepas dari tubuhnya, sehingga saat ini mama hanya mengenakan bh hitam, garter, dan stocking, tak lama kemudian aku menyuruh mama bergaya seperti doggy style, dan aku berada di belakang mama, hanya saja kali ini sasaranku bukan vagina mama melainkan adalah lubang pantat mama. aku ingin merasakan bagaimana kalau kontolku dimasukkan ke dalamnya. Aku memulai dengan menusuk ke bagian lubang anus mama. “Oh Ken..apa yang kau lakukan sayang…jagan dimasukkan disitu” sahut mama dengan nada sedikit panik “Tenang mah, mama coba dulu dunk sayang, rasanya enak kok, kaya vagina mama waktu pertama kali dimasukkan oleh kontol papa juga ga biasakan, tapi sekarang enakkan” sahutku sambil terus menghujamkan kontolu ke dalam anus mama. “Ahhh…ohhhKen…Ahhh…sakit…ahhhh…sakit say….ahhhh” desah mama sambil sedikit mendesah sambil menahan sakit. “Ohhh…nikmat banget sayang…ahhh…ahhh…nikmat banget mah” desahku “Ahhh…ahhhh…Ken…ahhh…sakitttt…sakit sekali sayang…ahhhh…ah…” desah mama sambil meringis menahan sakit ketika kontolku sudah masuk sebagian ke dalam anusnya. “Sabar ya mah…ahhh….shhhh…ah….sabar mah…ntar lama-lama juga enak ko mah…ini hanya pertama saja ko sakit, nanti lama-lama mama pasti bakalan minta lagi” sahutku, kali ini kulihat hampir seluruh kontolku masuk ke dalam anus mama, dan aku kembali menariknya keluar perlahan, dan langsung memasukkannya kembali. Awalnya memang sangat sulit menggenjot bagian anus mama. ternyata untuk menggenjot bagian anus, dibutuhkan tenaga yang ekstra dibanding memasukkan kontolku ke vagina mama, karena lubang anus mama sangat kecil dan sempit. Setelah beberapa saat aku melakukan anal dengan mama, kulihat mama sudah tidak meringis kesakitan lagi, bahkan kali ini mama hanya mendesah-desah saja, sepertinya mama sudah mulai menikmati permainan anal dariku. Tubuh aku dan mama saat itu sudah banjir dengan keringat, namun mama masih terus untuk mengimbangi permainanku. Setelah beberapa saat kemudian, aku melepaskan kontolku dari anus mama, dan langsung menghujamkan ke dalam vaginanya, masih dalam posisi doggy style, kembali aku genjot mama dari belakang, terlihat di depan cermin wajah mama yang penuh dengan gairah sedang dientot oleh anaknya. “Ahhh…ah…ah…emhhh…shhhh…ahh…yeah….ahh…nikmat…auhh” desah mama semakin meracau, akupun juga semakin mempercepat genjotanku dari arah belakang. “Ahhh…ah…mamah….ahhh…mahh…ahhhh…Ken udah ga tahan mah…ahh..Ken mau keluar…ahhh” desahku. “”Iya sayang…mama juga sudah mau keluar…ahhhhh…ahaaa…ahhh…kita keluar bareng-bareng ya say…ahhh…say….ahhh…sayang…..aaaahhhhhhhhhhhh” desah mamaku menjerit “Ahhhhhhh….Mamaaaaaaaa…ahhhhhhhhhhhhh” desahku berbarengan dengan desahan mama, dan “Crotttttt…crot…crottt…”spermaku langsung menyembur deras di bagian vagina mama. akhirnya aku dan mama terkulai lemas di ranjang, tubuh kami berdua benar-benar sudah basah dengan keringat. “Mah, mama terlihat lebih seksi mah kalau pake stocking dan garter kaya gini, mama ga keberatan kan kalau mama terus memakai stocking kaya gini” sahutku pada mama. “Tidak sayang, asal kamu senang, mama akan memakai stocking dan garter ini untuk kamu” balas mama. “Mah, mama tau ga, waktu kita berdua tadi ngentot, mama benar-benar binal mah, Ken suka banget sama gaya mamah waktu tadi, apa mama kalau sama papa juga sebinal ni ya kalau di ranjang” sahutku mencoba mencari tahu. “Tidak sayang, mama belum pernah merasakan sebinal ini kalau lagi ngentot sama papamu, Cuma kamu yang bisa membuat mama sebinal ini di ranjang, kan yang ngajarinnya kamu, gimana siy” sahut mama. “Oh ya mah nanti malam Ken mau ajak mama ke suatu tempat, apa mama mau ikut?” “Loh, emangnya mau kemana kamu nanti?” tanya mamaku “Sudahlah, nanti juga mama tahu kok mau kemana, pokoknya nanti malam mama” dandan yang seksi ya” sahutku” “Ya sudah, mama siy oke-oke aja, yang penting kamu seneng sayang” sahut mama dengan nada mesra Karena kecapean, siang itupun aku dan mama sempat tertidur di ranjangku. Akupun tidur dengan tanpa mengenakan apapun, kecuali mama yang masih mengenakan stocking dan garternya.

No comments:

Post a Comment